Aku dan Jatuh Cinta (4-8)

Ah sudahlah. Sejak kapan aku jadi peduli pada urusan percintaan orang yang baru aku kenal selama dua hari ini? Rasa-rasanya pikiranku mulai tak waras.  “Ehm, saya mau ke toilet sebentar. Bisakah…”, lantas omonganku terputus oleh nada suara lainnya. “Pak, bisa tolong antarkan teman saya ini ke toilet?” Rupanya Dania yang menyela pembicaraanku yang belum rampung… Lanjutkan membaca Aku dan Jatuh Cinta (4-8)