Jangan Mau Klik Iklan

Ketika kita sedang mengunjungi sebuah blog atau website, sangat umum dijumpai iklan-iklan yang tersisip di tiap halamannya. Iklan-iklan tersebut dapat berupa banner atau iklan teks biasa. Ada sebagian kita yang tidak mengindahkan iklan-iklant ersebut karena memang tidak relevan dengan apa yang kita cari, atau sebaliknya ada yang merasa tertolong dengan iklan yang sesuai dengan apa tujuan kita. Namun pada umumnya, iklan yang terpasang di sebuah blog atau website, sudah memiliki sistem tertentu untuk membuat iklan serelevan mungkin dengan konten/isi blog/website. Mungkin bagi kita para pengunjung, akan terlintas pertanyaan untuk apa para website owner ini memasang iklan-iklan. Dalam tulisan ini, akan kita bahas alasan para website owner memasang iklan-iklan di halaman mereka dan apa yang harus kita lakukan sebagai pengunjung website/blog tersebut.

Sebelum lebih jauh, akan penulis perkenalkan mengenai iklan yang terpasang di halaman website/blog itu sendiri. Nama produk iklan yang biasa terpasang di halaman website/blog itu dinamakan program pay per click. Jadi setiap ada pengunjung yang klik tiap iklan terpasang, website owner atau pemilik website akan dibayar sejumlah uang. Karena sistem pembayaran dilakukan tiap kali ada yang klik iklan, maka program ini dinamakan pay per click.

Ada banyak situs penyedia jasa periklanan pay per click yang memungkinkan website owner memasang iklan dari jasa situs tersebut. Satu yang paling terkenal adalah Google adsense. Situs pay per click ini memberikan bayaran yang tidak sedikit untuk sebuah iklan yang diklik pengunjung. Bisa mencapai beberapa dolar untuk tiap iklan yang diklik oleh pengunjung website/blog. Tidak mau kalah, web owner indonesia juga ada yang menyediakan jasa iklan pay per click ini. Dalam artikel saya yang berjudul program pay per click dari indonesia, situs-situs tersebut juga memberikan bayaran yang cukup lumayan bagi para publisher iklan.

Seperti penjelasan di atas, kita telah mengetahui bahwa iklan yang dipasang oleh pemilik website/blog akan menghasilkan iklan ketika diklik oleh pengunjung. Hal inilah yang menjadi alasan utama mereka memasang iklan. Untuk menjalankannya, sebuah website membutuhkan biaya langganan dalam jangka waktu tersebut. Komponen dalam sebuah website ada dua: hosting dan domain. Hosting adalah tempat web owner menaruh file-file website, sedangkan domain adalah alamat yang kita ketikan saat mengunjungi situs tersebut. Semua hal tersebut membutuhkan biaya berlangganan yang tergantung kapasitas web tersebut. Semakin besar kapasitas, maka semakin mahal biaya berlangganan.

Alasan kedua adalah demi terjaminnya kualitas konten. Ada sebagian web owner yang memasang iklan untuk memperkaya isi website/blog mereka. Bukan hanya berisi postingan atau halaman-halaman teks saja. Akan tetapi dapat pula berisi iklan banner yang turut mempercantik tampilan website/blog. sehingga demikian, selain membaca isi konten, pengunjung dapat pula mengklik iklan yang relevan dengan isi konten dan dengan sendirinya membantu pengunjung yang membutuhkan iklan tersebut.

Lalu, apa yang harus kita lakukan sebagai pengunjung website/blog kesayangan kita tersebut? Kita telah mengetahui bahwa web owner membutuhkan biaya untuk berlangganan hosting dan domain. Dengan pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki, web owner membagikannya melalui media website/blog. Baik disadari atau tidak, sedikit banyak kita telah terbantu dengan sharing pengetahuan dan pengalaman ini. Misal ketika kita sedang mencari bahan utnuk sekolah atau kuliah, kita akan mengutip sebagian dari website/blog tersebut. Atau mungkin kita yang senang baca karya sastra, kita dengan rutin berkunjung ke suatu situs yang mungkin di sana juga memasang iklan pay per click. Jika difikirkan secara logika dan etik, sudah seyogyanya kita membantu para web owner tersebut dengan mengklik satu dua kali iklan-iklan yang terpasang. Satu atau dua kali klik kita itu, sudah sangat berarti bagi kelangsungan website/blog tersebut.

Mungkin terfikir untuk kita setelah mengetahui bahwa iklan yang diklik itu akan membayar pada web owner. Buat apa kita klik jika hanya menguntungkan mereka? Sekali lagi, tak ada paksaan untuk kita dari web owner untuk klik iklan mereka. Ini hanya sebagai sedikit balas budi akan apa yang telah kita dapatkan. Anggap saja ini sebagai ucapan terima kasih buat para web owner tersebut. Seperti contoh kita yang membantu orang lain dengan ikhlas. Kita tidak membutuhkan bayaran atau balasan apa-apa. Dengan ucapan terima kasih, kita akan merasa dihargai dan diapresiasi terhadap apa yang telah kita lakukan. Jadi, hargailah website/blog yang kita kunjungi dengan klik satu dua iklan di sana. Ingat para netters, hal tersebut sangat berarti bagi mereka.

Last Updated on 4 tahun by Redaksi

Oleh Dimas Prasetyo Muharam

Pemimpin redaksi Kartunet.com. Pria kelahiran Jakarta 30 tahun yang lalu ini hobi menulis dan betah berlama-lama di depan komputer. Lulus dari jurusan Sastra Inggris Universitas Indonesia 2012, dan pernah merasakan kuliah singkat 3 bulan di Flinders University, Australia pada musim semi 2013. Mengalami disabilitas penglihatan sejak usia 12 tahun, tapi tak merasa jadi tunanetra selama masih ada free wifi dan promo ojek online. Saat ini juga berstatus PNS Peneliti di Puspendik Balitbang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI Kunjungi blog pribadinya di www.dimasmuharam.com.

2 komentar

  1. I was suggested this westbie by way of my cousin. I am not positive whether this put up is written by way of him as no one else understand such targeted approximately my difficulty.You’re incredible! Thanks! you can easily Lora, The facebook fans/likes and also YouTube sights and also comments.buy twitter followers cheap on twitter to improve your current admirers speedily.buy followers on twitter Lowest Costs Greatest Service.

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *