“Music is My Passion” adalah hal yang Saya rasakan sejak mulai mengenal musik. Mulai dari sekedar hobi, hingga dapat menjadi pekerjaan serta karir profesional yang menghidupi Saya dan keluarga hingga sekarang. Satu hal yang juga sangat penting menunjang berbagai aspek kehidupan Saya adalah internet. Saya mulai mengenal dan menggunakan internet sejak awal 2000’an, hampir bersamaan dengan awal mula Saya belajar menjadi arranger dengan komputer bicara. Sejak saat itu, Saya benar-benar merasakan manfaat internet secara langsung.
Saya menyelesaikan tulisan ini tepat di hari pertama Tahun 2018. Sejak mengalami stroke hampir dua bulan lalu, Saya belum pernah kembali mencoba membuat tulisan sepanjang ini. Alasannya tentu saja karena biasanya Saya menulis tulisan seperti ini hanya untuk mengisi website pribadi Saya dan untuk menuliskannya, Saya menggunakan komputer. Sementara kondisi jari-jari tangan kiri yang masih sangat lemah menyulitkan Saya untuk mengetik di keyboard komputer. Namun dengan semangat dan tekad yang kuat, Saya berhasil menyelesaikan tulisan ini sedikit demi sedikit selama hampir sepuluh hari dengan ponsel berlayar sentuh dan satu tangan.
Ketika membaca pengumuman lomba #12KartunetBerkarya dari Kartunet dengan tema yang berkaitan dengan “Peran Internet Menumbuhkan Kemandirian Difabel”, Saya langsung tertarik untuk mengikuti lomba tersebut. Saya ingin berbagi pada banyak orang tentang manfaat internet yang sangat besar bagi Saya, bahkan dalam keadaan sakit internet tetap memiliki banyak manfaat. Saya juga ingin menjadikan lomba ini sebagai tantangan untuk kembali mencoba menulis dan tidak berlama-lama terpuruk meratapi rasa sakit. Prinsip Saya, penyakit harus dilawan, bukan untuk dikeluhkan.
Saya mencari dan membaca berbagai literatur tentang software untuk mengaransemen musik yang accessible bagi tunanetra melalui internet. Saya juga banyak belajar berbagai teknik permainan musik, berbagai tutorial, hingga mendengar berbagai lagu melalui internet. Masa awal bersentuhan dengan internet sangat berbeda dengan kondisi sekarang. Kecepatan internet yang masih sangat lambat, tarif akses internet mahal, hingga terbatasnya perangkat yang sudah terkoneksi dengan internet merupakan sebagian kesulitan yang harus Saya hadapi. Namun dengan segala keterbatasan itu, sama sekali tidak menyurutkan langkah Saya untuk belajar dan mencari informasi melalui internet. Hingga perlahan-lahan Saya mulai bisa memiliki perangkat komputer sendiri yang terkoneksi dengan internet, ponsel juga mulai bisa digunakan untuk mengakses internet. Tentu saja berbagai kemudahan itu tidak Saya sia-siakan. Saya semakin gemar menggali informasi di internet.
Beberapa tahun terakhir, khususnya sejak sistem operasi iOS dan Android berkembang pesat, internet juga mengalami transformasi. Internet tidak hanya berfungsi sebagai media untuk memperoleh informasi atau bertukar informasi di media sosial, namun juga telah menjadi sarana berbelanja online serta menghasilkan uang melalui blog dan sebagainya.
Saya juga mulai mencoba mengobtimalkan penggunaan internet untuk menunjang pekerjaan Saya. Saya membuat website pribadi di www.hendramusic.com yang memuat berbagai informasi tentang jasa yang Saya tawarkan, contoh musik yang Saya kerjakan, serta beberapa tutorial dan podcast yang berkaitan dengan musik. Saya juga mempelajari teknik-teknik SEO sederhana melalui internet, kemudian menerapkannya di website dan media sosial Saya. Manfaat internet kembali Saya rasakan untuk memperluas jejaring dan memperkenalkan jasa Saya kepada lebih banyak orang dengan teknik SEO ini. Sebagai contoh, di Tahun 2016 dan 2017, Saya mendapat beberapa order pembuatan aransemen dan sebagainya melalui website dan media sosial. Ada pemesan yang berasal dari Jawa Tengah, Nusa Tenggara Timur, hingga Malaysia.
Tanggal 2 November 2017, Saya mengalami stroke ringan yang melemahkan bagian kiri tubuh Saya. Sejak saat itu hingga sekarang, kondisi Saya belum memungkinkan untuk bisa bekerja karena seluruh pekerjaan Saya mutlak memerlukan kemampuan tangan dan kaki. Meskipun sakit, manfaat internet tetap sangat besar menurut Saya. Saya berusaha mencari berbagai metode pengobatan di internet, mencari tutorial terapi bicara dan gerak yang dapat dilakukan sendiri di rumah, hingga mencari berbagai obat, vitamin serta alat-alat penunjang lainnya di internet kemudian membelinya secara online. Saya mencoba memaksimalkan penggunaan internet selama sakit agar Saya tidak hanya berpangku tangan dan mengandalkan bantuan orang lain untuk hal-hal yang masih dapat Saya lakukan sendiri.
Melalui tulisan ini, Saya berharap semakin banyak orang yang mengetahui betapa besarnya manfaat internet. Jika digunakan dengan baik, internet tidak akan berdampak negatif dan membuat penggunanya tidak produktif, namun justru dapat menunjang pekerjaan dan menghasilkan uang serta memberikan banyak informasi yang bermanfaat. Semoga tulisan ini juga menjadi titik awal bagi Saya untuk kembali menulis, bekerja, dan beraktivitas seperti sediakala.
Tulisan ini merupakan nominasi pada lomba esai opini Manfaat Internet untuk Kemandiriaan Difabel #12KartunetBerkarya. Silakan vote tulisan ini untuk mendukungnya sebagai nominasi terbaik.