Membangun sukses melalui delapan sikap profesional

-menjaga ucapan
Contoh :
Annette Beverly tetap pada pendirian saat menghadapi situasi panas dengan menjaga ucapannya dan menjelaskan dengan sopan dan tenang sehingga penumpang yang minta dilayani tetap dalam suasana hati yang baik

-berani mengakui kesalahan
Contoh :
Denzel Washington yang merupakan seorang aktor film meminta maaf kepada semua orang yang telah menunggunya dan karena keterlamabatannya itu jadwal shooting jadi kacau

-menghindari telinga tipis
Contoh :
Benjamin Tillman berada dalam suasana kacau dan tegang saat terkadang beberapa karyawan berusaha mencari muka dengan menyebarkan berita yang menyudutkan temannya yang lain demi mendapatkan keuntungan dukungan dan perhatian atasan, ia tetap berupaya mendengarkan, menyaring, menghindari telinga tipis (mudah terprovokasi oleh berita dari karyawan yang pandai mengadu domba ah jadi ingat seseorang nii, semoga kamu di beri hidayah sama Tuhan yaaa)

– kematangan bertindak
Contoh :
David Beckham tiada terpancing dan lebih melihat sisi positif dari peristiwa saat pelatihnya emosi dan menendang sepatu sehingga terkena mukanya, ia tetap berupaya menahan emosi dan mengutamakan kepentingan bersama tim. Ini adalah bentuk sikap yang mencerminkan kematangan bertindak dan berpikir agar dapat melangkah lebih baik ke depan demi meraih sukses selanjutnya

-sukses berasal dari keluarga
contoh :
Roger federer yang merupakan seorang petenis, berusaha untuk mempertahankan sikap positif dan konstruktif di arena pertandingan dan pergaulan keluarga demi nama harum dunia profesionalismenya, ia menyadari bahwasannya kesuksesan sering datang dari keluarga yang harmonis dan sikap saling mendukung

-kompetitor adalah mitra tanding
contoh :
LeBron James menganggap bahwa pihak lawanlah yang mengajarkan langsung dan tidak langsung bagaimana cara untuk meningkatkan performa dirinya dab harus menjadi lebih baik dari musuhnya agar ia bisa lebih sukses dalam meraih juara

-tumbuh harapan di tengah krisis
contoh :
John Maxwell yang merupakan seorang penulis motivasi kehidupan mengatakan bahwasannya dalam situasi krisis hendaknya mencari cara untuk menyelesaikan masalah, bukannya malah fokus pada kesalahan dan menyalahkan orang lain. Mengetahui persoalan yang sebenarnya dan memperbaikinya secara bersama-sama akan menumbuhkan sikap optimis dan memunculkan adanya harapan di tengah krisis. Ini adalah sikap profesional yang mendorong semua pihak untuk mau berupaya keras menuju perbaikan keluar dari krisis

-branding diri sendiri
contoh :
Arnold Beltwood fokus pada kekuatan perusahaan, keunggulan produk dan pencitraan diri dan elegan di mata prospek setelah melalui proses yang panjang dan melelahkan. Branding pribadinya inilah di mata prospek adalah caranya untuk sukses dalam meraih penjualan.

Sumber :
Majalah motivasi luar biasa success is My Right! Hanya untuk insan luar biasa! No.62 Tahun VI yang diterbitkan pada bulan Februari 2014.

Last Updated on 8 tahun by Redaksi

Oleh Tyaseta Rabita Nugraeni Sardjono

Nama lengkap saya adalah Tyaseta Rabita Nugraeni Sardjono, biasa dipanggil Tyas. Sejak 2012-sekarang saya mengalami halusinasi suara, jangan takut sama saya, 2013-2016 mengalami penurunan penglihatan (low vision) dan hingga kini terganggu penglihatan. Saya ini orangnya kritis :)

3 komentar

    1. bagus loh tulisan tulisannya, kenapa ga nulis di kartunet? aku coba cari di kontributor ga ada ^_^

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *