Tunanetra Ini Dapat Melihat Lagi Berkat Teknologi

Jakarta, Kartunet – Teknologi membuat sesuatu di dunia ini yang tadinya mustahil menjadi mungkin. Bahkan seorang tunanetra yang sudah kehilangan penglihatan bertahun-tahun, kini ada kemungkinan dapat melihat kembali dengan bantuan teknologi.

Adalah Larry Hester (66), pria asal Amerika Serikat, yang telah mengalami ketunanetraan lebih dari 30 tahun. Ada kelainan pada retina yang bernama retinitis pigmentosa sehingga membuat Larry tidak bisa melihat apapun.

Namun baru-baru ini Larry dapat melihat kembali berkat kemajuan teknologi yang diberi nama ‘Mata bionik’. Mata bionik merupakan suatu alat yang bertugas menangkap cahaya di mata melalui sensor yang ditanam pada mata.

Baca:  PERKENALAN DENGAN SI LAYAR SENTUH

Larry merupakan pasien ketujuh yang menggunakan teknologi mata bionik di Amerika Serikat. Walaupun penglihatan yang dihasilkan alat ini tidak sama dengan penglihatan yang dimiliki oleh manusia dengan mata berfungsi normal, dalam arti masih berupa bayangan cahaya yang terbagi dari cahaya terang dan gelap tetapi Larry setidaknya bisa melihat suasana disekitarnya.

Kemajuan teknologi seperti mata bionik ini yang diharapkan terus dikembangkan untuk jadi solusi mereka yang mengalami gangguan penglihatan. Sudah seyogyanya teknologi dibuat itu sebagai solusi dan mempermudah hidup manusia. Bukan malah disalah-gunakan untuk hal-hal negatif yang malah merugikan kehidupan. Semoga makin banyak pihak yang peduli dan ikut berkontribusi dalam pengembangan teknologi sejenis.(DPM)

sumber: Citizen 6

Bagikan artikel ini
Dimas Prasetyo Muharam
Dimas Prasetyo Muharam

Pemimpin redaksi Kartunet.com. Pria kelahiran Jakarta 30 tahun yang lalu ini hobi menulis dan betah berlama-lama di depan komputer. Lulus dari jurusan Sastra Inggris Universitas Indonesia 2012, dan pernah merasakan kuliah singkat 3 bulan di Flinders University, Australia pada musim semi 2013. Mengalami disabilitas penglihatan sejak usia 12 tahun, tapi tak merasa jadi tunanetra selama masih ada free wifi dan promo ojek online. Saat ini juga berstatus PNS Peneliti di Puspendik Balitbang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI Kunjungi blog pribadinya di www.dimasmuharam.com.

Articles: 313

Leave a Reply