Untitled

When I close my eyes,
I definitely can see you there
Although the sharpest knife slice my heart,
I absolutely can feel you are here

She came at the grey ray
Feels my pain, with her lovely touch
In a silent of the remnant cry
She whispered, ‘nobody can hurt you anymore’

I’m like a Prince in the winter land
There are a mount of snow wherever I see
But one part of my self that will never cold,
Is my heart that is devoted to the perfect lee.

Commentary…
Hi Dimas. I don’t know that you are such a poetic person.
I like the way you choose your words to express your feelings.
I also like the figurative language you use such as the simile, the personification, etc.
Keep up the good work, Dim!
– Lissa

Last Updated on 13 tahun by Dimas Prasetyo Muharam

Diterbitkan
Dikategorikan dalam KARFIKSI Ditandai

Oleh Dimas Prasetyo Muharam

Pemimpin redaksi Kartunet.com. Pria kelahiran Jakarta 30 tahun yang lalu ini hobi menulis dan betah berlama-lama di depan komputer. Lulus dari jurusan Sastra Inggris Universitas Indonesia 2012, dan pernah merasakan kuliah singkat 3 bulan di Flinders University, Australia pada musim semi 2013. Mengalami disabilitas penglihatan sejak usia 12 tahun, tapi tak merasa jadi tunanetra selama masih ada free wifi dan promo ojek online. Saat ini juga berstatus PNS Peneliti di Puspendik Balitbang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI Kunjungi blog pribadinya di www.dimasmuharam.com.

2 komentar

  1. sangat suka dengan tulisan ini….mencoba untuk menggunakan rasa dan perasaan untuk melihat keadaan sekeliling….like this so….

    sangat termotivasi dngan tulisan2 anda…trima kasih telah menciptakan blog ini….^_^

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *