Menanti Tulisan Sempurna
Makassar, Kartunet – Salah satu mengapa sebuah tulisan tidak kunjung selesai adalah karena kita menunggu tulisan sempurna. Kalau semua penulis menunggu sebuah tulisan sempurna, baru menganggap sebuah tulisan selesai, maka di dunia ini tidak ada karya tulis sama sekali.
Mengapa?Karena tidak ada yang namanya tulisan sempurna. Sebenarnya tidak ada yang sempurna, kecuali Tuhan. Dulu orang mengira kuda adalah kendaraan sempurna, setelah ada mobil kuda ditinggalkan. Lalu manusia mengira mobil adalah yang sempurna tapi kemudian ada kereta dan pesawat. Nanti akan ada lagi kendaraan yang lebih sempurna dari apa yang ada saat ini.
Begitu juga tulisan. Kalau kita menunggu sempurna sebuah tulisan maka tidak akan pernah selesai. Pasti akan ada cara lebih baik yang bisa kita lakukan. Karena itu menulislah, dan selesaikanlah. Jangan menunda-nunda karena menunggu sempurna. Karena tulisan yang selesai bisa dinikmati bisa di publish, yang belum
sempurna hanya tersimpan di harddisk. Kalaupun nanti tulisan kita dikritisi biarkan saja, toh itu baik untuk memperbaiki diri.
Kita harus sadar tidak ada yang namanya sempurna. Kita memang harus melakukan yang terbaik, tapi bukan berarti menunggu sempurnad dan tidak menghasilkan
apa-apa. Mulailah menulis. Lakukan yang terbaik dan selesaikan, lalu publikasikan. Jangan tunggu sampai sempurna tapi akhirnya tidak pernah selesai.
Mobil Ferrary memang mahal dan cepat, tapi kalau belum selesai dibuat dan belum bisa jalan, dengan bajai kita bisa sampai duluan di tujuan. Sadis ya perumpamaannya, pokoknya ngerti lah. Iya kan?:)
Related Posts
-
Menjaga Fokus Alur Cerita
1 Komentar | Sep 15, 2011 -
Mendisiplinkan Diri Demi Karir Kepenulisan
1 Komentar | Jun 19, 2013 -
Artikel Praktis dan Artikel Ringan
5 Komentar | Des 11, 2011 -
Menulis Resensi Buku
Tidak ada Komentar | Nov 20, 2011
About The Author
syarif
Nur Syarif Ramadhan. lahir di Bonto Langkasa, 13 maret 1993. suka nulis sejak kecil dan saat ini tergabung di forum lingkar pena (flp) sulawesi selatan