Suara Hati

Ku terdiam.. Memikirkan sesuatu di benakku “Aku benci kalian!” Pikiranku dirasuki dengan dendam membara Ejekan dan tertawaan, kuterima sepanjang hidupku Kalian menganggapku hina Sekarang kalian puas melihatku tak dapat melampiaskannya? Aku bisu!! Aku bisu!! Kalian hanya tertawa, Membuatku ingin mati rasanya Tak ku biarkan pikiran itu merasukiku Ku hanya menatap mata indah seorang Ibu Ia… Lanjutkan membaca Suara Hati

Diterbitkan
Dikategorikan dalam KARFIKSI Ditandai

Nenekku Pahlawanku

Malam ini sedikit panas dan begitu melelahkan. Malam ini menjadi saksi lahirnya seorang anak kembar mungil yang tak tahu apa-apa. Pikiran berguncang kesana kemari menambah beban hidup. Suara tangisan bayi kembar itu tak henti-hentinya berkumandang keras menyiratkan sesuatu.   “Bu, kami titip Bobby sama ibu. Kami akan kembali setelah Mas Fadil menerima Bobby apa adanya.… Lanjutkan membaca Nenekku Pahlawanku

Aku dan Jatuh Cinta (7-8)

Mungkin kevin itu.. Kembaranku?? Lalu ku tertawa terbahak-bahak. Aku belum mengerti, apa maksudnya ini. Tapi ku mengharapkan akhir yang baik.   Telepon kembali berdering. Tak ingin sampai telepon itu menunggu lama, ku kembali merabanya mencari telepon genggamku. Tampak sulit bagiku.   “Halo!”   “Arga, kamu dimana?” Ternyata suara Ibu. Ku sangat mengenalnya. Ia sepertinya mengkhawatirkanku.… Lanjutkan membaca Aku dan Jatuh Cinta (7-8)