Meski tim Inspire Cast datang sedikit terlambat dari waktu yang dijanjikan, wawancara yang berlangsung di ruang meeting KSH (Kartunet Spirit Home) tersebut berjalan lancar. Chacha sebagai salah satu host di Inspire Cast turut melontarkan sejumlah pertanyaan kepada Dimas seputar kondisi ketunanetraannya dan tentu saja sepak terjang KARTUNET selama 6 tahun berdiri. Wawancara yang berlangsung sekitar 30 menit tersebut tampaknya cukup membuka pemikiran baru Chacha dan Iman-salah satu host Inspire Cast yang lain mengenai seperti apakah kehidupan penyandang disabilitas yang sesungguhnya.
Istri dari presenter dan pesinetron Ben Kasyafani ini mengaku baru mengetahui website kartunet.com beberapa hari sebelum rencana kunjungan tersebut. Dengan bertemu dan berbincang bersama Dimas, Chacha menyatakan cukup terkesan dengan penyandang disabilitas. “Pada dasarnya penyandang disabilitas pun tidak memiliki batasan untuk dapat mengukir prestasi,” ungkapnya. Chacha berpesan kepada seluruh penyandang disabilitas bahwa mereka tidak perlu merasa minder dengan kondisi mereka. Ia percaya penyandang disabilitas mampu melakukan hal yang sama seperti orang nondisabilitas, bahkan mungkin memiliki prestasi jauh lebih baik.
Chacha menyadari, masih banyak kasus diskriminasi terhadap penyandang disabilitas di Indonesia. Oleh karena itu, dengan hadirnya kartunet.com, pelantun single religi bertajuk ‘Taubat’ ini berharap KARTUNET dapat terus berkembang dan memberikan lebih banyak kontribusi di masyarakat. Ia juga berharap agar media-media lain turur mengekspos lebih banyak mengenai organisasi-organisasi non profit semacam KARTUNET. Hal ini perlu dilakukan untuk menunjukkan kepada seluruh masyarakat bahwa masih banyak orang-orang luar biasa di Indonesia. (RR)
Last Updated on 7 tahun by Redaksi