Kiat Menulis di Kolom Suara Mahasiswa Koran Sindo

Menulis di koran lokal atau nasional menjadi sebuah rutinitas tersendiri bagi sebagian mahasiswa. Salah satu media massa nasional yang memberikan ruang tetap bagi tulisan-tulisan opini dari mahasiswa adalah harian Seputar Indonesia atau Koran Sindo. Meski kira-kira baru 10 tulisan saya yang diterbitkan di kolom Suara Mahasiswa Koran Sindo dua tahun belakangan ini, saya akan coba… Lanjutkan membaca Kiat Menulis di Kolom Suara Mahasiswa Koran Sindo

Menulis Resensi Buku

Resensi buku adalah kupasan atau pembahasan tentang buku yang dimuat di media massa, seperti surat kabar atau majalah. Resensi bertujuan untuk memberi tahu kepada calon pembaca tentang keunggulan dan kelemahan sebuah buku, sekaligus memberi saran kepada calon pembaca mengenai perlu atau tidaknya sebuah buku dibaca. Bila kita adalah seekor, eh seorang kutu buku, maka menjadi… Lanjutkan membaca Menulis Resensi Buku

Memilih Topik Tulisan

Memilih topik tulisan nonfiksi seringkali menjadi batu sandungan bagi penulis pemula. Sepertinya sulit sekali mendapatkan ide, padahal ide tulisan bertebaran di mana-mana. Sebenarnya yang menjadi masalah adalah: ide atau topik mana yang harus ditangkap? Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk memilih topik adalah dengan mengamati serta mempelajari topik yang sering muncul di surat kabar… Lanjutkan membaca Memilih Topik Tulisan

Menyusun Kerangka Karangan

Menyusun kerangka karangan bisa kita lakukan dengan menerapkan cara berpikir sistematis. Bila kita ingin menjadi penulis artikel nonfiksi yang baik, maka cara berpikir sistematis mutlak diperlukan. Bagaimana menerapkan cara berpikir sistematis dalam menulis? Caranya: begitu kita punya ide, analisislah ide itu secara runut, poin per poin, langkah demi langkah sebagai berikut: BAGIAN 1: paparan/pengenalan topik.… Lanjutkan membaca Menyusun Kerangka Karangan

Teknik Memunculkan Ide Cerita

Sebelumnya kita sudah pernah membahas mengenai karakter. Tingkat kedetilan sebuah karakter akan memperkuat cerpen yang kita tulis. Tingkat kedetilan muncul dari pengamatan yang jeli dan kesabaran kita memotretnya lewat bahasa. Setelah memiliki karakter yang kuat, hal selanjutnya yang perlu kita lakukan adalah bagaimana menyusun sebuah ide dengan memainkan karakter tersebut sehingga menjadi cerpen yang menarik.… Lanjutkan membaca Teknik Memunculkan Ide Cerita

Mengawali Sebuah Cerita

Dalam diskusi sebelumnya kita pernah membahas mengenai desain dramatik sebuah cerita. Desain dramatik dibangun dari dua unsur utama, yaitu KEINGINAN dan HAMBATAN. Dua hal utama ini seperti desain penampang layang-layang dan angin yang berembus. Komposisi kekuatan dari dua unsur utama itulah yang membuat layang-layang terbang meninggi. Desain yang tepat antara KEINGINAN dan HAMBATAN tokoh dalam… Lanjutkan membaca Mengawali Sebuah Cerita

Menjaga Fokus Alur Cerita

Sebelumnya kita telah membahas tentang bagaimana membuka sebuah cerpen, di mana cerpen dibuka pada titik tokoh utama dengan konfliknya. Cerita dibuka langsung pada konflik, sehingga pembaca cepat larut dalam arus cerita yang kita buat. Membuat cerpen sama halnya dengan kita sedang “menceritakan sesuatu.” Sebagai contoh, misalnya kita menceritakan sebuah kecelakaan yang kita lihat sebelumnya, kepada… Lanjutkan membaca Menjaga Fokus Alur Cerita

Mengenai Titis dan Tatas

Kali ini kita akan mendiskusikan tentang titis dan tatas. Sebuah karya tulisan, entah itu fiksi atau nonfiksi, harus memerhatikan dua hal ini. Sebab, titis dan tatas adalah bagian dari keindahan sebuah karya tulis tanpa mengabaikan faktor tersampaikannya pesan atau pikiran penulis dalam karya tersebut. Apa itu titis dan tatas? Titis adalah ketepatan dalam menggunakan kata.… Lanjutkan membaca Mengenai Titis dan Tatas