Mama Andai Saja

Mama,mengapa takdir membawa kami seperti ini?

Bukankah dulu mama dan papa bersatu karena adanya cinta?

Dan bukankah dulu mama dan papa juga saling menyayangi?

Mama, entah ke mana engkau

Mama entah di mana engkau

Mama, andai saja waktu dapat berkompromi

Maka aku ingin merubah segalanya

Aku ingin mama dan papa tetap utuh seperti yang dulu ada

Aku ingin papa dan mama tetap menjadi satu, sebagaimana dulu aku mengenal keluarga itu

Tapi apalah dayaku

Namun mungkin beginilah garis tangan yang telah Allah tetapkan dan tuliskan

Mama dan papa kini bukan lagi sepasang kekasih yang terikat dalam ikatan suci

Mama dan papa sekarang telah menjadi dua sosok yang jangankan tuk saling menyapa, mungkin saling melihat saja enggan

Jangankan tuk saling berkasih sayang, saling mengingat pun, telah mustahil

Mama, papa, andai kalian tahu betapa besarnya keinginan ini untuk mama dan papa

Mama, papa, andai waktu dapat kembali, aku ingin tak usah ada keluarga yang semacam ini

Apabila keluarga ini jua berujung kesedihan

Aku kini hanya berharap di manapun mama, mama selalu bahagia dengan pilihan hidup mama

Karena mama pastilah sayang padaku, walau dengan cara lain

Sabtu, 08/04/2017

Last Updated on 7 tahun by Redaksi

Diterbitkan
Dikategorikan dalam KARFIKSI Ditandai

Oleh Andi Syam

aku adalah soerang tunanetra yang mengalami ketunanetraan 14 tahun silam

2 komentar

  1. Sedih bacanya….
    Karena perceraian kehilangan sosok ibu, sosok yang seharusnya mengayomi.
    Punya ibu tapi rasanya ga punya, aku ngerti rasanya. Huft.
    Semoga ibunya baca…

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *