Memahami Berbagai Macam Kebutuhan Tunadaksa

Jakarta, artunet.com – Mereka dengan gangguan gerak mengalami kesulitan gerak yang diakibatkan tidak/kurang berfungsinya anggota tubuh (kaki/tangan) seperti anggota tubuh mengecil, kaku, layu atau tidak tumbuh.


 


Mereka dengan gangguan gerak juga ada yang mengalami kesulitan mengontrol gerak yang diakibatkan kerusakan pada struktur tulang, sistem saraf, otot, sendi. Dalam kondisi ini, mereka dengan gangguan gerak ada yang diikuti dengan kesulitan berbicara dan tremor (gemetar).


 


Bagaimana mengenali ciri  mereka ?


Mereka dengan gangguan gerak dapat kita kenali dengan melihat kondisi fisik mereka, misalnya tidak ada kaki/tangan baik keduanya atau salah satu, kaki/tangan bengkok, mengecil, lebih pendek atau tidak tumbuh. Mereka sulit duduk tegak, mereka sulit bergerak dan sulit berpindah tempat/posisi. Jika hendak berdiri, mereka harus bertumpu pada sesuatu. Mereka sulit menjangkau sesuatu di tempat yang tinggi dan di tempat yang rendah seperti lantai. Terkadang bicara mereka tidak jelas dan membuat gerakan yang tidak terkontrol (gerakan yang tidak disadari).


 


Apa layanan/sarana khusus yang dibutuhkan mereka ?


Mereka dengan gangguan gerak membutuhkan sarana khusus seperti kruk dan kursi roda untuk membantu gerak mereka. Papan bidang miring (ramp) menjadi perlu untuk disediakan bila mereka bergerak/berjalan dengan perbedaan ketinggian. Mereka membutuhkan ruang gerak yang lebih lebar. Sangat baik, bila di sepanjang dinding dipasangkan railing agar mereka dapat berpegangan saat bergerak/berjalan.   Di antara mereka ada yang membutuhkan layanan terapi.


 


Bagaimana membantu mereka ?


Dengan tidak/kurang berfungsinya anggota tubuh juga tidak/kurang berfungsinya struktur tulang, sistem saraf, sendi dan otot, mereka lebih memfungsikan panca inderanya juga memfungsikan anggota tubuh yang masih mampu.



  • Bila tidak ada kedua tangan, mereka perlu berlatih untuk menulis dengan kaki. Bila tidak ada kedua tangan dan kaki, mereka perlu dibantu untuk berlatih menulis dengan mulut.

  • Bantuan lain, kita dapat mendorongkan kursi roda setelah mendapat persetujuan dari mereka. Bukan sekedar mendorong, tetapi kita dapat menyediakan papan bidang miring untuk memudahkan mereka bergerak/berjalan.

  • Bila mereka menggunakan kruk, biarkan mereka memegang lengan dan bertumpu pada kita. Perhatikan: pindahkan barang-barang yang mengganggu gerak, tawarkan tempat duduk dekat pintu, letakan barang-barang di tempat yang mudah dijangkau.

  • Cara khusus lainnya: bicara lambat jangan terlalu panjang kepada mereka dengan gangguan gerak yang juga mengalami kesulitan bicara.

  • Untuk beberapa kondisi, mereka dengan gangguan gerak membutuhkan bantuan terapi, yang sederhana kita dapat membantu memperkuat otot mereka dengan meminta mereka meremas-remas malam (lilin mainan) atau langsung berlatih kegiatan fungsional seperti makan sendiri dengan sendok.

Last Updated on 8 tahun by Redaksi

Oleh Rafik

Tiada Mata Tak Hilang Cahaya

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *